Twitter

Senin, 28 Mei 2012

The Two Most Honorable Knight (1988)



Serial ini lebih dikenal dengan judul Pertarungan si Kembar.

Jiang Feng dan Yan Nantian adalah saudara angkat. Pada suatu ketika, Jiang Feng terluka dalam sebuah kecelakaan, dan dirawat oleh kakak beradik Yaoyue dan Lianxing dari Istana Yihua. Kakak beradik itupun jatuh cinta kepada Jiang Feng, tetapi Jiang Feng menolak keduanya karena mereka sangat sombong. Sebagai gantinya, Jiang Feng jatuh cinta kepada seorang gadis pelayan di istana itu, yaitu Hua Yuenu. Dan Hua Yuenu pun hamil karena hubungannya dengan Jiang Feng.






Jiang Feng dan Hua Yuenu berhasil melarikan diri dari Istana Yihua, tetapi keduanya berhasil ditangkap kembali oleh orang-orang suruhan kakak beradik Yaoyue dan Lianxing karena pelayan Jiang Feng berkhianat, dan memberitahukan tempat persembunyian Jiang Feng dan Hua Yuenu kepada kakak beradik Yaoyue dan Lianxing.

Hua Yuenu melahirkan sepasang bayi kembar laki-laki, dan ia pun meninggal bersama dengan Jiang Feng. Sebagai pembalasan atas penolakan cinta Jiang Feng, Yaoyue memutuskan untuk membuat kedua putra Jiang Feng saling membunuh satu sama lain. Dia mengangkat salah satu putra Jiang Feng sebagai anaknya, dan memberinya nama Hua Wuque. Anak yang lain dirawat oleh Yan Nantian yang tidak mengetahui kalau putra Jiang Feng sebenarnya adalah kembar.
Yan Nantian mengejar pelayan Jiang Feng yang berkhianat kepada Jiang Feng sampai ke Lembah Para Iblis untuk membalaskan dendam saudara angkatnya itu, dimana disana dia bertemu dengan 10 Penjahat Besar, yang terkenal brutal dan jahat. Yan Nantian berhasil dilukai dan dibuat lumpuh oleh 10 Penjahat Besar tadi. Yang mengejutkan adalah, 10 Penjahat Besar tadi tidak mengganggu bayi yang dibawa oleh Yan Nantian, mereka malah bermaksud mengangkat bayi tersebut menjadi murid dan menjadikannya kelak sebagai seorang penjahat besar yang pernah ada.


Lebih dari 10 tahun kemudian, si kembar tumbuh menjadi sepasang pemuda yang tampan. Yaoyue mengajari Hua Wuque ilmu beladiri yang tangguh, dan menyuruhnya untuk membunuh saudaranya tanpa menceritakan kepada Hua Wuque tentang asal-usulnya. Bersamaan dengan itu, anak yang lain, Xiaoyu'er, dilatih berbagai jurus bertarung oleh 10 Penjahat Besar, serta diajarkan pula berbagai cara berbuat jahat yang unik, seperti meracuni, mencuri, dan menyamar.





Xiaoyu'er mengadu nasib di dunia persilatan seorang diri, dan petualangannya tersebut menuntunnya untuk bertemu dengan banyak gadis muda, seperti Tie Xinlan, Su Ying, dan Zhang Jing. Dia merajut hubungan cinta yang rumit dengan hampir sebagian besar dari mereka. Sementara itu, Hua Wuque terus mengejar Xiaoyu'er, dan keduanya kerap bentrok dalam berbagai kesempatan. Hua Wuque lebih unggul daripada Xiaoyu'er dalam hal ilmu beladiri, tetapi pada akhirnya Xiaoyu'er selalu bisa menyelamatkan diri dengan menggunakan akal dan kelicikannya.





Pada awalnya, si kembar itu sering mencelakai satu sama lain, karena kepribadian mereka yang berbeda. Hua Wuque adalah seorang yang berbudi dan agak naif, sementara itu Xiaoyu'er adalah seorang yang bijaksana dan licik. Namun, permusuhan keduanya berubah menjadi persahabatan yang erat dan saling menghormati satu sama lain setelah bersama-sama menghadapi berbagai rintangan dan berpetualang bersama di duania persilatan.

Pada saat yang bersamaan, keduanya juga terlibat cinta segitiga dengan beberapa orang gadis yang mereka temui.






Yaoyue bermaksud untuk membuat si kembar saling membunuh, jadi dia memaksa Hua Wuque untuk menantang Xiayu'er dalam pertarungan hidup dan mati. Dalam pertarungan itu, Xiaoyu'er kalah dan hampir mati. Setelah Yaoyue yakin bahwa Xiaoyu'er telah tewas, dia memaparkan niatnya yang sebenarnya, latar belakang si kembar, serta alasannya melakukan semua itu yang dikarenakan ayah si kembar mengkhianati cintanya.

Hua Wuque sangat terkejut mendengar pengakuan Yaoyue tersebut, tetapi kemudian ternyata Xiaoyu'er hidup kembali. Xiaoyu'er menjelaskan kepada Hua Wuque bahwa dia sebenarnya berpura-pura mati dengan cara meminum ramuan khusus.

Si kembar akhirnya bersatu, dan menyadari bahwa mereka sebenarnya adalah saudara kembar.





Serial yang sangat bagus. Memorable banget. Sampai sekarang masih nampol di hati. Pemainnya ganteng-ganteng dan cantik-cantik. Apalagi aku penggemar berat Tony Leung, jadi makin cinta sama serial ini. Hugo Ng juga cakep banget disini. Imej pendekar berpakaian putih dan membawa kipas pas banget dibawain sama Hugo Ng. Kitty Lan sebagai Tie Xinlan disini juga cantik dan keren banget. Sayang di serial ini dia tidak dipasangkan dengan Tony, tapi dengan Hugo Ng, meski di serial ini dikisahkan dia pada awalnya menyukai Xiaoyu'er, tapi kemudian berbalik mencintai Hua Wuque. Cinta segitiga. Oiya, pemeran putri Yaoyue di versi ini adalah Chen Mei Qi, pemerang Xiao Qing di serial White Snake Legend 1994 yang legendaris itu. Kaget juga sie waktu lihat dia di serial ini jadi jahat banget, padahal Xiao Qing kan imej nya baik banget. Overall, bagus bangetlah versi ini pokoknya.







Ini soundtracknya versi Indonesia, dibawain sama Ikang Fawzi:



Hidup penuh misteri
Tak pernah bisa diduga
Tak kenal lawan, tak tahu kawan
Semua penuh dendam

Berapa cinta yang ada?
Adakah sebanyak bintang?
Tak perlu takut, tak usah ragu
Cintaku hapuskan dendam


Sebatas garis khatulistiwa
Semua terhampar di hadapan
Ingin kudekap di saat berjumpa
Cinta murniku takkan mati

5 komentar:

  1. mau nonton film ini lengkap dengan teks indonesia
    di facebook saya kathywulandari@yahoo.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalau ada link filmnya boleh email ke saya kah, ajenkhandini@gmail.com
      terima kasih

      Hapus
  2. bagus mbak milli aku suka,yg kurang satu pendekar hina kelana

    BalasHapus
  3. Dibanding the foundation felix wong nagus mana gan?

    BalasHapus
  4. maaf mbak mau tanya, kalau mau notnon filmnya dengan teks indonesia bisa akses di mana ya?
    makasiih

    BalasHapus