Twitter

Senin, 28 Mei 2012

The Two Most Honorable Knight (1988)



Serial ini lebih dikenal dengan judul Pertarungan si Kembar.

Jiang Feng dan Yan Nantian adalah saudara angkat. Pada suatu ketika, Jiang Feng terluka dalam sebuah kecelakaan, dan dirawat oleh kakak beradik Yaoyue dan Lianxing dari Istana Yihua. Kakak beradik itupun jatuh cinta kepada Jiang Feng, tetapi Jiang Feng menolak keduanya karena mereka sangat sombong. Sebagai gantinya, Jiang Feng jatuh cinta kepada seorang gadis pelayan di istana itu, yaitu Hua Yuenu. Dan Hua Yuenu pun hamil karena hubungannya dengan Jiang Feng.






Jiang Feng dan Hua Yuenu berhasil melarikan diri dari Istana Yihua, tetapi keduanya berhasil ditangkap kembali oleh orang-orang suruhan kakak beradik Yaoyue dan Lianxing karena pelayan Jiang Feng berkhianat, dan memberitahukan tempat persembunyian Jiang Feng dan Hua Yuenu kepada kakak beradik Yaoyue dan Lianxing.

Hua Yuenu melahirkan sepasang bayi kembar laki-laki, dan ia pun meninggal bersama dengan Jiang Feng. Sebagai pembalasan atas penolakan cinta Jiang Feng, Yaoyue memutuskan untuk membuat kedua putra Jiang Feng saling membunuh satu sama lain. Dia mengangkat salah satu putra Jiang Feng sebagai anaknya, dan memberinya nama Hua Wuque. Anak yang lain dirawat oleh Yan Nantian yang tidak mengetahui kalau putra Jiang Feng sebenarnya adalah kembar.
Yan Nantian mengejar pelayan Jiang Feng yang berkhianat kepada Jiang Feng sampai ke Lembah Para Iblis untuk membalaskan dendam saudara angkatnya itu, dimana disana dia bertemu dengan 10 Penjahat Besar, yang terkenal brutal dan jahat. Yan Nantian berhasil dilukai dan dibuat lumpuh oleh 10 Penjahat Besar tadi. Yang mengejutkan adalah, 10 Penjahat Besar tadi tidak mengganggu bayi yang dibawa oleh Yan Nantian, mereka malah bermaksud mengangkat bayi tersebut menjadi murid dan menjadikannya kelak sebagai seorang penjahat besar yang pernah ada.


Lebih dari 10 tahun kemudian, si kembar tumbuh menjadi sepasang pemuda yang tampan. Yaoyue mengajari Hua Wuque ilmu beladiri yang tangguh, dan menyuruhnya untuk membunuh saudaranya tanpa menceritakan kepada Hua Wuque tentang asal-usulnya. Bersamaan dengan itu, anak yang lain, Xiaoyu'er, dilatih berbagai jurus bertarung oleh 10 Penjahat Besar, serta diajarkan pula berbagai cara berbuat jahat yang unik, seperti meracuni, mencuri, dan menyamar.





Xiaoyu'er mengadu nasib di dunia persilatan seorang diri, dan petualangannya tersebut menuntunnya untuk bertemu dengan banyak gadis muda, seperti Tie Xinlan, Su Ying, dan Zhang Jing. Dia merajut hubungan cinta yang rumit dengan hampir sebagian besar dari mereka. Sementara itu, Hua Wuque terus mengejar Xiaoyu'er, dan keduanya kerap bentrok dalam berbagai kesempatan. Hua Wuque lebih unggul daripada Xiaoyu'er dalam hal ilmu beladiri, tetapi pada akhirnya Xiaoyu'er selalu bisa menyelamatkan diri dengan menggunakan akal dan kelicikannya.





Pada awalnya, si kembar itu sering mencelakai satu sama lain, karena kepribadian mereka yang berbeda. Hua Wuque adalah seorang yang berbudi dan agak naif, sementara itu Xiaoyu'er adalah seorang yang bijaksana dan licik. Namun, permusuhan keduanya berubah menjadi persahabatan yang erat dan saling menghormati satu sama lain setelah bersama-sama menghadapi berbagai rintangan dan berpetualang bersama di duania persilatan.

Pada saat yang bersamaan, keduanya juga terlibat cinta segitiga dengan beberapa orang gadis yang mereka temui.






Yaoyue bermaksud untuk membuat si kembar saling membunuh, jadi dia memaksa Hua Wuque untuk menantang Xiayu'er dalam pertarungan hidup dan mati. Dalam pertarungan itu, Xiaoyu'er kalah dan hampir mati. Setelah Yaoyue yakin bahwa Xiaoyu'er telah tewas, dia memaparkan niatnya yang sebenarnya, latar belakang si kembar, serta alasannya melakukan semua itu yang dikarenakan ayah si kembar mengkhianati cintanya.

Hua Wuque sangat terkejut mendengar pengakuan Yaoyue tersebut, tetapi kemudian ternyata Xiaoyu'er hidup kembali. Xiaoyu'er menjelaskan kepada Hua Wuque bahwa dia sebenarnya berpura-pura mati dengan cara meminum ramuan khusus.

Si kembar akhirnya bersatu, dan menyadari bahwa mereka sebenarnya adalah saudara kembar.





Serial yang sangat bagus. Memorable banget. Sampai sekarang masih nampol di hati. Pemainnya ganteng-ganteng dan cantik-cantik. Apalagi aku penggemar berat Tony Leung, jadi makin cinta sama serial ini. Hugo Ng juga cakep banget disini. Imej pendekar berpakaian putih dan membawa kipas pas banget dibawain sama Hugo Ng. Kitty Lan sebagai Tie Xinlan disini juga cantik dan keren banget. Sayang di serial ini dia tidak dipasangkan dengan Tony, tapi dengan Hugo Ng, meski di serial ini dikisahkan dia pada awalnya menyukai Xiaoyu'er, tapi kemudian berbalik mencintai Hua Wuque. Cinta segitiga. Oiya, pemeran putri Yaoyue di versi ini adalah Chen Mei Qi, pemerang Xiao Qing di serial White Snake Legend 1994 yang legendaris itu. Kaget juga sie waktu lihat dia di serial ini jadi jahat banget, padahal Xiao Qing kan imej nya baik banget. Overall, bagus bangetlah versi ini pokoknya.







Ini soundtracknya versi Indonesia, dibawain sama Ikang Fawzi:



Hidup penuh misteri
Tak pernah bisa diduga
Tak kenal lawan, tak tahu kawan
Semua penuh dendam

Berapa cinta yang ada?
Adakah sebanyak bintang?
Tak perlu takut, tak usah ragu
Cintaku hapuskan dendam


Sebatas garis khatulistiwa
Semua terhampar di hadapan
Ingin kudekap di saat berjumpa
Cinta murniku takkan mati

Minggu, 27 Mei 2012

The Flying Fox of The Snowy Mountain (1985)



Cerita ini dimulai di pegunungan Changbai di timur Laut China pada masa pemerintahan Kaisar Qianlong pada masa dinasti Qing. Sekelompok pendekar di dunia persilatan menggali sebuah peti harta karun dan mulai memperebutkan harta tersebut. Di tengah-tengah perebutan harta tersebut, muncullah seorang biksu yang berkemampuan tinggi yang mampu melerai para pendekar yang sedang bertikai tersebut. Biksu itu dipanggil dengan nama Baoshu, dia sedang dalam perjalanan menuju puncak gunung untuk membantu seorang tuan tanah mengusir seorang penjahat yang bernama Hu Fei, yang mempunyai julukan "Si Rase Terbang dari Gunung Salju".


Para pendekar itu mulai bercerita tentang asal-usul pedang berharga yang ada di dalam peti yang sedang mereka perebutkan itu, tentang musuh mereka yang misterius (Hu Fei), dan perlahan-lahan mereka pun menceritakan tentang rahasia pribadi mereka masing-masing.


Pedang yang sedang mereka perebutkan tersebut berasal lebih dari seabad yang lalu pada saat terjadi perpecahan diantara empat pengawal bawahan panglima perang Li Zicheng, yang memimpin pemberontakan untuk menggulingkan dinasti Ming. Keempat pengawal itu bermarga Hu, Miao, Tian, dan Fan. Karena kesalahpahaman yang besar, yang berlangsung hingga beberapa generasi, menyebabkan keturunan mereka saling membunuh satu sama lain karena dendam, dan hal ini menyebabkan tidak ada seorang pun dari mereka yang mampu menemukan kebenaran yang sesungguhnya. Keluarga Hu bermusuhan dengan keluarga Miao, Tian, dan Fan. Sementara itu keluarga Tian, Miao, dan Fan, ketiganya adalah sekutu.


Orang-orang yang berkumpul di gunung itu adalah merupakan keturunan dari keempat pengawal tadi, atau jika bukan, mereka memang sedang terlibat perseteruan. Ayah Hu Fei, Hu Yi Dao bertemu dengan Miao Ren Feng, keturunan dari keluarga Miao. Keduanya adalah pendekar tanpa tanding. Miao Ren Feng, Hu Yi Dao, dan istrinya menjalin persahabatan yang tulus dan saling mengagumi satu sama lain, tetapi Hu Yi Dao dan Miao Ren Feng harus menjalani duel hidup-mati untuk membalaskan dendam orangtuanya masing-masing. Dibawah rencana jahat Tian Guinong, Hu Yi Dao secara tidak sengaja terbunuh oleh Miao Ren Feng, setelah sebelumnya pedang Miao Ren Feng dilumuri racun oleh Tian Guinong. Putra Hu Yi Dao yang masih bayi, Hu Fei, diselamatkan dan dibawa pergi oleh pelayannya yang bernama Ping A'si.


Beberapa tahun setelah kematian Hu Yi Dao, putranya, Hu Fei dibesarkan oleh Ping A'si dan mewarisi keterampilan ilmu beladiri keluarga Hu, menjadi pendekar yang hebat. Ketika sedang berpetualang melintasi pelosok negeri, Hu Fei bertemu dengan Feng Tiannan, seorang penjahat yang kejam, dan dia ingin membunuh Feng Tiannan untuk memberikan keadilan bagi para korban Feng Tiannan. Hu Fei juga bertemu dengan seorang gadis muda bernama Zuan Ziyi, yang menunjukkan perasaan suka kepadanya. Zuan Ziyi selalu menghentikan Hu Fei, setiap kali Hu Fei hampir berhasil membunuh Feng Tiannan.


Menurut cerita Ping A'si, Hu Fei percaya bahwa yang bertanggung jawab atas kematian ayahnya adalah pendekar terkenal, Miao Ren Feng. Dia menghentikan niatnya untuk membunuh Miao Ren Feng setelah pada saat terakhir dia mengetahui bahwa Miao Ren Feng telah ditipu oleh musuhnya, dan untuk sementara mata Miao Ren Feng buta karena racun yang mematikan. Hu Fei begitu terkesan dengan sifat ksatria Miao Ren Feng, dan mulai bertanya-tanya apakah Ping A'si telah keliru mengenai Miao Ren Feng. Hu Fei memutuskan untuk menolong Miao Ren Feng dan mulai berkelana mencari obat untuk menyembuhkan mata Miao Ren Feng. Dia bertemu dengan Cheng Lingsu, seorang murid Raja Racun yang masih begitu muda. Hu Fei menyaksikan Cheng Lingsu mengalahkan 3 orang kakak seperguruannya dengan ketenangan dan kecerdasannya. Cheng Lingsu setuju untuk membantu Hu Fei menyembuhkan mata Miao Ren Feng.


Ketika Miao Ren Feng mendapatkan kembali penglihatannya, ia mengaku bahwa ia memang membunuh Hu Yi Dao secara tidak sengaja beberapa tahun yang lalu. Hu Fei sangat terpukul ketika mendengar pengakuan Miao Ren Feng tersebut, ia pun pergi bersama dengan Cheng Lingsu. Cheng Lingsu dan Hu Fei pun menjadi saudara angkat. Mereka berkelana bersama. Perjalanan keduanya terganjal oleh adanya pemilihan pemimpin dunia persilatan yang diadakan oleh Jenderal Fuk 'Anggan. Pemilihan pemimpin pendekar-pendekar dunia persilatan ini merupakan bagian dari rencana Fuk 'Anggan untuk menghasut pendekar-pendekar di dunia persilatan, yang merupakan bagian dari rencana pemerintah untuk mengontrol pendekar-pendekar di dunia persilatan. Hu Fei dan Cheng Lingsu menyamar dan ikut berpartisipasi dalam pemilihan pemimpin pendekar-pendekar dunia persilatan tersebut. Dengan bantuan dari Zuan Ziyi, mereka bertiga bergabung menjadi trio yang membongkar rencana jahat Fuk 'Anggan dan mengacau acara pemilihan tersebut.


Mereka diserang oleh musuh, dan Hu Fei terkena racun ketika mencoba melindungi Cheng Lingsu dengan tubuhnya. Cheng Lingsu kehilangan nyawanya ketika berusaha menyelamatkan Hu Fei, dan sebelum meninggal dia pun mengungkapkan perasaan cintanya kepada Hu Fei. Hu Fei sangat terpukul dengan kematian Cheng Lingsu yang begitu tragis. Setelah pemakaman Cheng Lingsu, Hu Fei bertemu lagi dengan Zuan Ziyi, yang mengatakan kepada Hu Fei bahwa dia telah bersumpah menjadi seorang biksuni sejak ia masih kecil, sehingga dia tidak bisa bersama-sama dengan Hu Fei meskipun Zuan Ziyi mencintai Hu Fei. Zuan Ziyi mengatupkan kedua telapak tangannya dan diam-diam mendoakan Hu Fei sebelum pergi.

Kembali ke awal kisah, pendekar-pendekar yang jahat dan licik itu akhirnya dihukum oleh keserakahan mereka. Hu Fei pun menampakkan dirinya.

Konflik cerita mencapai puncaknya ketika Miao Ren Feng menantang Hu Fei untuk berduel karena adanya kesalahpahaman. Miao Ren Feng menuduh Hu Fei telah berbuat tidak pantas pada putrinya, Miao Ruolan. Keduanya bertarung beberapa putaran, tetapi tidak dapat menentuka siapa yang menang, dan siapa yang kalah. Mereka bertarung sampai ke tepi tebing. Tebing itu akan longsor karena tidak kuat menahan berat badan keduanya. Dan sampailah serial ini pada klimaksnya. Hu Fei sebenarnya memiliki kesempatan untuk menyerang Miao Ren Feng, dan mendorongnya jatuh ke bawah tebing, tetapi dia menjadi ragu-ragu karena memikirkan kemungkinanbahwa kelak Miao Ren Feng akan menjadi ayah mertuanya di masa mendatang. Jika dia tidak membunuh Miao Ren Feng, keduanya akan jatuh ke bawah tebing dan mati bersama, atau jika tidak, Miao Ren Feng-lah yang akan membunuhnya.


Aku dulu pas nonton serial ini berusaha keras untuk memahami jalan ceritanya saking banyaknya tokoh baru yang muncul. Jam tayangnya dulu juga tidak mendukung, jam 6 sore, bukan di prime time. Overall, ini bagus. Karya Jin Yong mana ada sih yang jelek, hehehe ..

Soundtrack serial ini versi Indonesia-nya bagus loh, nie liriknya:





Beribu gunung tinggi
Berselimut salju
Hawa dingin kian mencekam
Dimana senyum mu?

Hidup banyak cobaan
Dingin bukan halangan
Bara di dalam jiwa
Menghangatkan dunia



Dua hati menyatu
Musim semi pun tiba
Saat indah menjelma
Bunga bermekaran


reff: Dingin pun takkan terasa
Bila kita berdua
Hangatnya cinta kuserahkan semua
Hari pun jadi cerah


Malam merayap datang
Bintang bertaburan
Songsong pagi yang ceria
Semua jadi indah











Jumat, 25 Mei 2012

The Bund (1980)



Serial ini lebih dikenal disini dengan judul Shanghai Bund: Api dan Cinta. Cerita ini terjadi sekitar tahun 1930-an di China. Hui Man Keung (Chow Yun Fat) tiba di Shanghai dengan sedikit uang dan tidak ada tempat tinggal. Secara kebetulan, ia bertemu dengan Ding Lik (Ray Lui), seorang penjual asongan. Ding Lik adalah seorang yang sederhana dan jujur. Keduanya dengan cepat menjadi teman. Kemudian seorang gadis bernama Fung Ching Ching (Angie Chiu), putri seorang boss mafia, diculik. Untungnya, Hui dan Ding menyelamatkannya. Karena itulah, boss Fung (Lau Dan), ayah Ching Ching, menyewa keduanya untuk bekerja untuknya. Dengan kesetiaan dan kecerdasan keduanya, boss Fung menjadikan keduanya sebagai aset berharga bagi organisasinya. Keung jatuh cinta pada Ching Ching. Ching Ching pun juga jatuh cinta pada Keung. Mereka merencanakan untuk menikah, tetapi rencana itu berantakan. Ayah Ching Ching terlibat persoalan dengan pedagang senjata Jepang. Dia mengirim Keung untuk menyelesaikan persoalan itu. Namun, Keung membunuh seorang pedagang senjata Jepang yang penting itu. Ketika boss Fung mengetahui tentang kejadian ini, ia mengirim pembunuh bayaran untuk membunuh Keung. Karena itulah Keung terpaksa meninggalkan Shanghai dan meninggalkan kekasihnya, Ching Ching.


Boss Fung mengirim Ding Lik untuk menangkap Keung. Ketika Ding Lik berhadapan dengan Keung, mereka memutuskan untuk bicara. Pada akhirnya, Ding Lik mengijinkan Keung untuk pergi. Setelah Keung meninggalkan Shanghai, Ding Lik menjadi satu-satunya orang kepercayaan boss Fung. Ding Lik kemudian memiliki banyak uang dan kekuasaan. Namun, dengan kekuasaannya sekarang, Ding Lik berubah dari orang yang sederhana dan jujur menjadi seorang lelaki yang rumit dan licik. Dari sini, dia merayu Ching Ching yang tengah patah hati. Mengetahui bahwa kekasih sejatinya tidak akan pernah kembali, dia menikah dengan Ding Lik, tetapi hatinya tidak pernah melupakan Keung. Sementara itu, Keung pergi ke pedesaan, dan bertemu dengan seorang pria tua dan cucu-cucunya. Keung melihat betapa damai hidup pria tua dan cucu-cucunya itu. Dia kemudian memutuskan untuk melupakan masa lalunya dan hidup dengan damai. Dia menikahi cucu perempuan pria tua tersebut dan tinggal disana. Sayangnya, orang-orang suruhan boss Fung menemukan dimana Keung tinggal dan membunuh semua orang, bahkan istri Keung yang tengah hamil pun juga ikut dibunuh! Keung melihat keluarganya mati dan bersumpah untuk membalas dendam. Dia kembali ke Shanghai untuk bergabung dengan mafia lain dan menyebabkan malapetaka dalam bisnis boss Fung.

Sementara itu, pernikahan antara Ding Lik dan Ching Ching menjadi sebuah bencana. Ding Lik mengetahui kedatangan Keung ke Shanghai dan takut jika Ching Ching akan jatuh cinta lagi pada Keung. Dia menjadi cemburu dan memperlakukan Ching Ching dengan tidak hormat. Dia bahkan mendorong Ching Ching jatuh ke tanah dan dengan tidak sengaja hal itu menyebabkan Ching Ching mengalami keguguran. Ding Lik menyadari apa yang dilakukannya adalah sebuah kesalahan dan mulai memperlakukan Ching Ching dengan penuh kasih sayang. Namun, Ching Ching menjadi tidak bahagia dengan kehidupan pernikahannya, dan dia ingin bercerai.

Di akhir cerita, Keung berhasil menangkap boss Fung dalam sebuah ruangan dan menembaknya. Ching Ching masuk dan melihat ayahnya mati di kakinya. Dia mengambil pistol dan mengarahkannya ke kepala Keung. Keung berkata pada Ching Ching bahwa dia tidak akan menyalahkan Ching Ching dan masih berdiri menunggu peluru dari pistol itu mengenai kepalanya.

Ini sebenarnya serial yang bagus. Apalagi pemain-pemainnya ganteng dan cantik. Aku rasa Chow Yun fat sangat serasi sekali dengan Angie Chiu. Sayangnya waktu nonton serial ini dulu aku masih kecil, masih agak 'nggak ngeh dengan jalan ceritanya. Tak suka lihat adegan tembak-tembakkan dan kehidupan mafia Shanghai. Tapi sekarang kalo ditawari nonton serial ini lagi, aku pasti mau. Tapi sayangnya DVD yang subtitle Indonesia sepertinya susah untuk didapatkan :(


Okay, lirik soundtrack serial Api dan Cinta versi Indonesia dapat dilihat di bawah ini :




Kemilau cahaya diantara bagian kota
Temaram mencekam
Di lorong-lorong penuh dendam
 
Dunia ternoda
Dosa dusta kian melanda
Asmara dan cinta
Adakah di hati mereka?
 
reff: Hari-hari terus berlalu
Meniti jalan sepi
Tak peduli tanpa ragu
Menghadapi apa yang terjadi
 
Seperti di dalam rangkaian pentas sandiwara
Melawan angkara
Berharap datang kuasaNya ...





Lu Ding Ji (The Duke of Mount Deer 1984)



Serial ini lebih dikenal dengan judul Pangeran Menjangan. Menceritakan tentang seorang Wei Xiaobao yang jenaka, pintar, lucu, licik, dan pemalas yang lahir dari seorang pelacur di sebuah rumah bordil di Yangzhou pada awal dinasti Qing. Petualangan Wei Xiaobao dari Yangzhou ke ibukota Beijing inilah yang menjadi inti cerita serial ini. Di Beijing, dia diculik dan dibawa ke Kota Terlarang, dimana disana dia menyamar menjadi seorang kasim. Ketika di istana, Wei Xiaobao yang tolol bertemu dengan Kaisar Kangxi kecil, dan akhirnya mereka berdua pun menjalin sebuah persahabatan yang sulit untuk dipercaya.
 

Pada suatu waktu, Wei Xiaobao ditangkap oleh beberapa pendekar dari dunia persilatan dan dibawa keluar dari istana. Dia bertemu dengan Chen Jinnan, ketua Perkumpulan Langit dan Bumi, sebuah organisasi rahasia anti pemerintah Qing, dan menjadi murid Chen Jinnan. Dia juga menjadi salah satu ketua cabang organisasi tersebut dan bersedia menjadi mata-mata bagi mereka di istana. Wei Xiaobao ditangkap lagi oleh pendekar-pendekar dari kelompok yang lain dan dibawa ke Pulau Naga Mistik, dimana aliran Naga Mistik yang kejam bersarang disana. Tak disangka-sangka, Wei Xiaobao pun menjadi ketua aliran Naga Putih setelah sebelumnya dia menjilat ketua aliran Naga Mistik, Hong Antong.

Wei Xiaobao dikenal sebagai seorang pria yang bejat dan genit. Dia bertemu dengan tujuh orang wanita dalam kesempatan yang berbeda, dan menikahi mereka semua.


Wei Xiaobao membuat beberapa prestasi yang nampaknya sulit untuk dilakukan, dengan cara mengandalkan keberuntungan dan kelicikannya. Hampir sepanjang waktu, Wei Xiaobao menggunakan keberuntungan dan kelicikannya untuk menyelesaikan semua tugasnya. Pertama, dia membantu Kaisar Kangxi menyingkirkan pejabat pemerintah, Oboi yang telah bertindak semena-mena. Kedua, dia menemukan keberadaan Kaisar Shunzhi, yang selama ini dianggap sudah meninggal, menyelamatkan Kaisar Shunzhi dari bahaya, dan kemudian membantunya berkumpul kembali dengan putranya, Kaisar Kangxi. Ketiga, dia melenyapkan aliran Naga Ajaib dengan cara menciptakan konflik internal, yang mendorong kehancuran aliran itu dari dalam. Keempat, dia melemahkan pemberontakan yang didalangi oleh Wu Sangui, dengan cara menyuap sekutu Wu Sangui, sehingga mereka menarik kembali bantuannya kepada Wu Sangui, dan hal ini mempermudah tentara Qing untuk memadamkan pemberontakannya. Terakhir, dia memimpin perang melawan Kekaisaran Rusia dan membantu Dinasti Qing membuat perjanjian mengenai perbatasan antarnegara dengan Rusia. Dia bertemu dengan Ratu Rusia, Sophia Alekseyevna sebelumnya dan membantunya mengamankan pemerintahannya di Rusia. Wei Xiaobao juga bertanggung jawab untuk merekomendasikam orang-orang berbakat kepada Kaisar Kangxi, diantara nama-nama itu terdapat nama Shi Lang, yang memimpin pertempuran di laut melawan Kerajaan Tungning.

Sepanjang kisah, Wei Xiaobao menunjukkan loyalitas yang tinggi kepada Kaisar kangxi dan teman-temannya di Perkumpulan Langit dan Bumi yang anti pemerintah Qing. Dia secara naluriah melindungi Kaisar Kangxi dengan tubuhnya dari pembunuh sebanyak dua kali, dan menyelamatkan hidup kaisar. Dia memainkan peran yang penting dalam membantu Kaisar Kangxi memperkuat pemerintahannya. Di sisi lain, dia membantu anggota-anggota anti pemerintah Qing melarikan diri dari bahaya di berbagai kesempatan pada saat tentara Qing datang mengacau. Dia menggagalkan upaya rakyat yang mencoba menggulingkan pemerintahan kaisar dan menggunakan statusnya di istana kekaisaran untuk mencegah pemerintah menyengsarakan rakyat. Untuk semua prestasinya tersebut, Wei Xiaobao dianugerahi dengan kekayaan berlimpah dan gelar kebangsawanan. Gelarnya yang tertinggi adalah "Pangeran Menjangan". Dia juga mendapatkan respek dari kelompok anti pemerintah Qing karena keberhasilannya menyingkirkan pejabat pengadilan yang jahat dan membela China dari invasi bangsa asing.


Namun pada akhirnya, loyalitas Wei Xiaobao yang bertentangan itu menyebabkan malapetaka. Kaisar Kangxi akhirnya mengetahui hubungan Wei Xiaobao dengan Perkumpulan Langit dan Bumi, dan memaksa Wei Xiaobao untuk membuat pilihan, hal ini pun menempatkan Wei Xiaobao dalam dilema. Jika Wei Xiaobao memilih untuk memihak rakyat, maka ia akan menjadi musuh pemerintah dan berbalik melawan kaisar, yang ia anggap sebagai teman masa kecil dan sebagai tuannya. Jika ia memilih untuk mengikuti perintah kaisar, dia harus menyingkirkan kelompok anti pemerintah Qing dan dicap sebagai pengkhianat oleh teman-temannya. Wei Xiaobao menolak untuk membantu Kaisar Kangxi melawan rakyat, dan ia pun akhirnya dikirim ke pengasingan. Tetapi, Kaisar Kangxi masih menganggapnya sebagai sahabat baiknya dan menganggapnya sebagai pribadi yang loyal sehingga dia memaafkan Wei Xiaobao dan mengijinkannya untuk kembali lagi ke istana setelah menjalani hukuman pengasingan. Menjelang akhir kisah, Kaisar Kangxi kembali mencoba untuk meminta Wei Xiaobao menyingkirkan Perkumpulan Langit dan Bumi. Di sisi lain, Chen Jinnan meninggal dan anggota Perkumpulan Langit dan Bumi meminta Wei Xiaobao menjadi ketua baru mereka.


Wei Xiaobao merenungkan masalah ini dan menyadari bahwa ia tidak akan pernah bisa untuk mendamaikan kedua belah pihak yang bertikai. Dia merasa bahwa persahabatan dan loyalitasnya telah terpecah dan hal ini membuatnya merasa berbeda. Wei Xiaobao memutuskan untuk pergi dan menjalani hidup jauh dari masyarakat dengan membawa harta dan keluarganya. Wei Xiaobao tidak pernah terdengar lagi. Dikatakan bahwa kemudian Kaisar Kangxi melanjutkan inspeksinya, berkeliling ke Jiangnan untuk mencari Wei Xiaobao, tetapi tidak pernah menemukannya.



Aku dulu paling seneng nonton serial ini sama Ibukku. Lucu banget. Mesti ketawa ngakak liat tingkah Xiaobao. Akting Andy Lau sebagai kaisar Kangxi sangat bagus, penuh wibawa sebagai seorang kaisar. Sedangkan Tony Leung sebagai Xiaobao yang licik dan lucu juga sangat pas dibawakannya. Chemistry antara keduanya baguuusss sekali. Top deh buat serial ini :)


Soundtrack serial ini dalam versi Indonesia-nya dulu dibawakan oleh Dewi Yull. liriknya kira-kira seperti dibawah ini:





Diriku tersipu malu
Bila kau tatap wajahku
Kala berjumpa, saat bersama
Di kala berdua ...
 
Entah apa ku tak tahu
Diriku jadi membisu
Saat kau genggam jemari tanganku
Bahagianya hatiku ...
 
reff: Walaupun ku tahu
Cinta kasihmu terbagi
Namun aku tak kuasa
Lupakan dirimu
Karena aku cinta
 
Diriku tersipu malu
Bila kau tatap wajahku
Saat kau genggam jemari tanganku
Bahagianya hatiku ...










Minggu, 20 Mei 2012

To Liong To (New Heaven Sword and Dragon Sabre 1986)

To Liong To (New Heaven Sword and Dragon Sabre 1986) merupakan bagian terakhir dari Trilogy Rajawali karya Jin Yong. Berlatar belakang akhir Dinasti Yuan, kisah ini berkisar seputar sepasang senjata yang sangat hebat dan tak ternilai harganya, dikenal sebagai Pedang Langit dan Golok Pembunuh Naga, yang banyak diinginkan oleh para pendekar di dunia persilatan. Pemilik salah satu senjata itu, atau bahkan memiliki keduanya dipercaya akan dapat menguasai dunia, sebagaimana desas-desus yang beredar selama ini, " Barang siapa menguasai Golok Pembunuh Naga, maka ia adalah pemimpin dunia dan wajib dijunjung tinggi oleh semua pendekar, tandingannya adalah Pedang Langit. "

Sebab hilangnya dua senjata itulah yang menjadi awal kisah To Liong To ini. Thio Boe Ki adalah anak dari pendekar aliran lurus Butong yang bernama Thio Cui San. Ayah Boe Ki adalah murid dari Thio Sam Hong. Sementara ibunya, In So So, berasal dari Partai Elang Langit yang dianggap sesat. Thio Boe Ki lahir di pulau terpencil di sebelah utara China setelah orangtuanya terdampar dan terisolasi di pulau tersebut bersama ayah angkatnya, Cia Sun ( Singa Emas). Dia kembali ke Daratan China dan kehilangan kedua orangtuanya setelah mereka didesak di Gunung Butong oleh beberapa pendekar yang menginginkan Golok Pembunuh Naga yang ada di tangan Cia Sun. Pada waktu yang bersamaan, Boe Ki juga terluka oleh Pukulan Hian Beng dan dapat bertahan hidup setelah diobati dan dirawat oleh tabib Ouw di Lembah Kupu-kupu.

Petualangan Boe Ki membawanya menemukan Kitab Kiu Yan Ci Keng ( Ilmu 9 Matahari ) yang telah lama hilang. Dengan mempelajari Ilmu 9 Matahari, racun Hian Beng yang ada di tubuhnya pelan-pelan dapat didorong keluar, tenaga dalamnya juga meningkat, dan Boe Ki pun menjadi seorang pesilat yang hebat. Dia kemudian menyelesaikan konflik diantara Aliran Bengkauw yang dianggap sesat dengan enam partai lurus, yaitu Butong, Shaolin, E-Mei, Hoa Shan, Kun Lun, dan Khong Tong yang bermaksud menghancurkan Aliran Bengkauw. Boe Ki pun dihormati oleh anggota aliran Bengkauw karena jasanya tersebut, dan menjadi ketua aliran Bengkauw setelah berhasil menguasai Ilmu Pergeseran Langit dan Bumi. Boe Ki memperbaiki aliran Bengkauw dan membantu memperbaiki hubungan antara aliran Bengkauw dengan aliran-aliran lain di dunia persilatan. Boe Ki juga menjadi tokoh penting dalam memimpin pasukan pemberontak yang akan menggulingkan Dinasti Yuan.

Sepanjang petualangannya, Thio Boe Ki terjerat dalam suatu hubungan cinta yang rumit dan pelik dengan empat orang gadis. Yang pertama adalah In Lei, seorang gadis yang wajahnya buruk dan mengerikan akibat mempelajari suatu ilmu, yang sebenarnya masih merupakan sepupunya dari pihak ibu. Yang kedua adalah Siao Ciao, seorang gadis pelayan keturunan China - Persia yang sangat memahami Boe Ki dengan baik. Yang ketiga adalah Ciu Ci Jiak, teman masa kecilnya yang memiliki ikatan yang kuat dengannya. Yang keempat adalah Tio Beng, seorang putri Mongol yang merupakan bekas musuhnya. In Lei akhirnya terbunuh di pertengahan kisah, sementara Siao Ciao kembali ke Persia setelah terungkap kenyataan bahwa dia telah ditakdirkan untuk menjadi ketua aliran Bengkauw cabang Persia.

Ciu Ci Jiak segera jatuh cinta pada Thio Boe Ki, tetapi kemudian berbalik melawan Boe Ki setelah dia diminta bersumpah di hadapan gurunya, Biat Coat Suthay, yang membenci dan tidak mempercayai Thio Boe Ki dan semua orang yang berhubungan dengan aliran Bengkauw untuk tidak akan jatuh cinta pada Boe Ki. Biat Coat Suthay merencanakan sebuah rencana yang keji bagi Ci Jiak untuk bisa mendapatkan dua senjata ( Pedang Langit dan Golok Pembunuh Naga ) dengan cara memanfaatkan cinta Boe Ki pada Ci Jiak. Ci Jiak pun pada akhirnya juga berubah menjadi jahat setelah Boe Ki mengingkari janjinya untuk menikahi Ci Jiak. Ci Jiak pun bersumpah untuk membalas dendam pada Boe Ki atas perbuatannya tersebut. Sementara itu, Tio Beng pada awalnya adalah rival Thio Boe Ki. Mereka sering bertentangan dalam segala hal. Akan tetapi, perlahan-lahan Tio Beng pun jatuh cinta pada Boe Ki setelah mereka mengalami berbagai macam peristiwa, bahkan Tio Beng pun rela meninggalkan keluarga dan menentang bangsanya sendiri demi untuk menolong Boe Ki.

Pada akhir kisah, Thio Boe Ki memutuskan untuk mengundurkan diri dari dunia persilatan setelah dia dengan sembarangan percaya bahwa anggota aliran Bengkauw berencana untuk menghianatinya. Boe Ki meyakini dan memutuskan bahwa Tio Beng adalah cinta sejatinya. Mereka berdua meninggalkan dunia persilatan, hidup terpencil dari keramaian. Tenang dan damai.

Ini serial yang bagus menurutku. Petualangan tokoh utamanya, Boe Ki lebih seru dari dua kisah sebelumnya karena melibatkan banyak perguruan silat dan tokoh-tokoh dunia persilatan. Perubahan karakter Ci Jiak dari gadis alim dan baik menjadi wanita bengis digambarkan dengan sangat baik. Chemistry antara Tony Leung dan Kitty lan Mei Han sebagai Boe Ki dan Tio Beng juga sangat bagus, tak mengherankan karena dulu katanya mereka memang berpacaran. Well, untuk soundtrack asli dari serial ini sebenarnya dinyanyikan oleh Tony Leung, tetapi masuk Indonesia, soundtrack serial ini mengambil dari soundtracknya putri Sin Yue. Makanya dulu sempat bingung, ini kog lagunya mirip, gak taunya memang yg satu menyadur dari yang lain, hehehehehe ...Okay, soundtrack versi Indonesia-nya yang dinyanyikan oleh Merry Andani John Way, seperti yang di bawah ini :)



Di saat malam yang sunyi
Ku termenung seorang diri
Teringat paras wajahmu
Bergetar rasanya hatiku ...


Tak mungkin ku lupa akan dirimu
Tak mungkin pula kupendam cintaku ...


reff: Kapankah kita akan bertemu?
Entah kapan kita berjumpa?
Cinta abadiku
Harapan dariku
Kita dapat bersama ...













Return of the Condor Heroes 1983

Return of the Condor Heroes merupakan bagian kedua dari Trilogy Rajawali karya sang maestro Jin Yong. Menceritakan tentang Yo Ko, seorang anak yatim piatu, putra dari Yo Kang (Legend of the Condor Heroes). Yo Ko diasuh sebentar oleh pasangan Kwee Ceng & Oey Yong sebelum dia dikirim ke Coan Cin Pay untuk mendapatkan bimbingan yang lebih baik dalam hal nilai-nilai moral dan seni beladiri. 

Di Coan Cin Pay, Yo Ko sering diganggu oleh teman-temannya sendiri sesama murid Coan Cin Pay, bahkan oleh gurunya sendiri, Tio Ci Keng, yang berlaku tidak adil terhadapnya. 

Yo Ko melarikan diri tak tentu arah sampai ke dekat Kuburan Kuno (Ko Bong Pay). Dia ditolong oleh Siauw Liong Lie, seorang gadis misterius yang tidak diketahui asal-usulnya. Yo Ko akhirnya menjadi murid Siauw Liong Lie. Mereka tinggal bersama di Kuburan Kuno selama beberapa tahun sampai Yo Ko beranjak dewasa. Setelah diserang oleh Li Mo Chiu, kakak seperguruan Siauw Liong Lie yang murtad & jahat, mereka meninggalkan Kuburan Kuno dan tinggal di gunung. 

Perlahan-lahan Siauw Liong Lie pun jatuh cinta kepada Yo Ko, dan beberapa waktu kemudian, Yo Ko pun juga jatuh cinta pada Siauw Liong Lie. Tetapi, hubungan mereka sangat bertentangan dengan nilai-nilai pada saat itu. Menurut ajaran Confusius, hubungan kasih antara guru & murid adalah hubungan yang terlarang. 

Di sepanjang kisah, cinta Yo Ko & Siauw Liong Lie menghadapi beberapa ujian, salah satunya adalah ulah Kongsun Tit, penguasa Lembah Putus Cinta yang sangat tergila-gila pada Siauw Liong Lie, dan berusaha memisahkan Yo Ko & Siauw Liong Lie. 

Akhirnya, setelah mereka kembali bersatu & menikah, Siauw Liong Lie kembali meninggalkan Yo Ko, karena dia percaya bahwa racun mematikan yang dideritanya tak lagi dapat disembuhkan, dan berjanji untuk bertemu lagi dengan Yo Ko 16 tahun kemudian. 

Yo Ko pun akhirnya seorang diri berkelana di dunia persilatan. Dia menemukan beberapa jurus yang hebat & seekor rajawali raksasa. Petualangannya itu secara perlahan-lahan mengubah karakternya menjadi seorang pendekar yang gagah berani, yang memiliki kemampuan beladiri diatas rata-rata, yang menjadikannya dikenal sebagai seorang pendekar besar sepanjang hidupnya. 

Yo Ko membantu negaranya dengan menolong bangsa Han yang merupakan rakyat Dinasti Song melawan invasi bangsa Mongol. Di akhir kisah, dia kembali bersatu dengan Siauw Liong Lie, dan mereka pun mengundurkan diri dari dunia persilatan. Mereka berdua dikenal sebagai pahlawan pada masa itu.

Serial wuxia ini sangat bagus. Andy Lau yang berperan sebagai Yo Ko sangat serasi dengan Idy Chan yang berperan sebagai Siao Liong Lie. Tampan dan cantik. Pas banget sama karakter yang mereka bawakan, secara Idy Chan lebih tua dari Andy. Bahkan dulu katanya ada gosip kalo Andy bener-bener jatuh cinta sama Idy. Wuuiiihhh ... Kalo mereka bener-bener jadian pasti serasi sekali yaa? Sayang Andy sekarang sudah menikah dan baru saja dikaruniai seorang putri.Ya sudahlah, mungkin memang mereka belum berjodoh yaa, hahahahaha :)) 






Soundtrack serial ini versi Indonesia-nya dinyanyikan oleh Yuni Shara. Yuukk cekidoottt liriknya yuuukkk :))



Siapa yang merubah hatiku
Siapa yang membuat kita satu
Selalu menyatu beban kecewa
Namun tak ragukan berakhir ...


Siapa yang membuatku pilu
Kembali datang masa lalu
Semakin dalam gejolak jiwa
Benci dan cintaku menyatu


Reff: Kenangan indahpun memudar
Alami masa sendu
Walau kita 'kan berpisah
Rasa hati bergelora


Siapa yang membuatku resah
Tak berharap untuk berjumpa
Benci dan cinta selalu menyatu
Tak pernah takut 'kan berakhir ...





Selasa, 25 Mei 2010

Tokyo Love Story



Dorama ini bercerita tentang Minami, Kanji, dan Satomi yang telah berteman sejak kecil dan tumbuh bersama di sebuah kota kecil di daerah Ehime di pulau Shikoku. Saat mereka bertiga sudah berusia 20an tahun, mereka memutuskan pergi ke Tokyo untuk berbagai alasan yang berbeda. 


Kanji adalah yang terakhir tiba di Tokyo, dia mendapatkan sebuah pekerjaan di Tokyo. Di kantor, dia bertemu dengan seorang rekan sekerjanya yang periang, Rika. Kanji juga bertemu dengan teman-teman lamanya dari kampung halamannya, Minami dan Satomi. Minami adalah sahabat baik Kanji, sementara Satomi adalah sahabat sekaligus gadis yang dicintai Kanji dan Minami sejak SMA. 

Situasi menjadi sangat rumit ketika Kanji melihat Minami berusaha mencium Satomi. Kanji patah hati. Untuk menyembuhkan patah hatinya tersebut, Kanji berusaha mendekati Rika. Rika adalah seorang gadis yang penuh semangat, lucu, selalu peduli dan selalu mendukung Kanji. Tetapi, hubungan Kanji dan Rika sebentar saja sudah menjadi goyah karena Kanji mendekati Rika hanya sebagai pelarian dari patah hatinya terhadap Satomi. Sementara itu, Satomi merasa bahwa Minami hanya mempermainkannya ketika Minami menciumnya. Satomi pun menolak Minami. 

Kanji kembali ke SMA-nya dulu dan menyadari perasaannya kepada Satomi dari dulu sampai sekarang tidak pernah berubah. Akhirnya Kanji pun memilih Satomi dan berpisah dengan Rika.

Meski dorama ini sad ending karena pada akhirnya Kanji menikah dengan Satomi, tapi tetep bagus menurutku. Memorable banget. Sampai-sampai dulu diputar lebih dari 2x di stasiun tivi-tivi swasta kita. Pinginnya sih Kanji pada akhirnya menikah dengan Rika, tapi gak terjadi *hehehehe*

Yang paling diinget dari dorama ini kalo pas Rika ngobrol sama Kanji dengan gaya seolah-olah mereka sedang bertelepon, "tut .. tut .. tut .. tut .. halo Kanji"

"tut .. tut .. tut .. tut .. halo Rika" lucu deh :))

Aku paling sebel disini sama Satomi, dia terlihat lemah banget, beda sama Rika yang selalu ceria dan tegar. Lebih cantikan Rika juga, hehehehe ...

Love Rika deh pokoknya :))







Soundtrack versi Indonesia nya seperrti di bawah ini yaa ...


Ku tak tahu harus memulai darimana?
Sang waktupun slalu terus mengejarku ke sana
Terbang melayang
Lalu menghilang
Tertelan kata kiasan cinta

Wajahmu yang cantik dan slalu menawan
Membuat susah diriku tuk mengatakan cinta
Namun hujan kan reda
Dan kita kan dapat berjalan
bersama

Reff:
Di hari itu dan di tempat itu
Bila kita tak pernah berjumpa
Mungkin kita tak akan percaya
Kau dan aku saling suka dan cinta

Hari ini kusuka, esok pasti kucinta
Rasa itu slalu ada suci dalam jiwaku
Takkan pernah berubah
Apa yang pernah kukatakan kepadamu ...